Tingkatkan Kualitas Riset Dosen, FEB Unisma Gelar Workshop Penyusunan Roadmap Penelitian

Workshop yang digelar secara luring dan daring, Jumat (13 Agustus 2021), mengangkat tema Penyusunan Roadmap Penelitian FEB Unisma “Dalam Meningkatkan Daya Saing Bangsa” yang merupakan kegiatan lanjutan dalam menggodok Roadmap Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang telah dilakukan sebelumnya.

Kegiatan workshop ini menggandeng pakar riset yang juga Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Universitas Esa Unggul Jakarta yaitu Dr. Muhammad Fachruddin Arrozi SE, Ak., M.Si. Beliau merupakan pemenang penghargaan World Championship 2019 in Accounting Investment Decision Research dan sering mendapat hibah riset terutama program riset penelitian dan inovasi.

Nur Diana, SE., M.Si selaku Dekan FEB Unisma, dalam sambutan pembukaan menyampaikan kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Penyusunan Kebijakan Roadmap Penelitian dan Pengabdian Masyarakat FEB Unisma yang nantinya akan terwujud Roadmap Penelitian di tiap Program Studi yang ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang.

Roadmap penelitian dan pengabdian masyarakat menjadi dasar bagi dosen dalam melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat secara berkesinambungan dengan memuat 3 komponen penting yaitu pertama bagaimana aktivitas penelitian dilakukan, kedua bagaimana aktivitas pada periode saat ini dilakukan, dan ketiga bagaimana aktivitas pada periode yang akan datang.”

FEB Unisma yang memiliki 3 Prodi yaitu Akuntansi, Manajemen dan Perbankan Syariah perlu mengembangkan tema-tema yang selaras dengan kelompok keahlian dosen FEB Unisma serta bersandar pada agenda riset 2017-2045 untuk mencapai visi Indonesia, dengan mengangkat tema Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Meningkatkan Daya Saing Bangsa. Setiap Prodi diharapkan memiliki roadmap dengan keunggulan masing-masing yang bersandar pada visi- misi Prodi, fakultas, dan Unisma.

Lanjut Diana, workshop ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk transfer knowledge dan menjadi best practice penelitian bagi dosen-dosen FEB Unisma untuk mendapatkan hibah riset dari berbagai lembaga pemerintah, hibah institusi, mandiri maupun kemitraan.

Sementara itu Fachruddin Arrozi, menyampaikan bahwa saat ini Dikti meminta luaran dari penelitian dosen harus memberikan invensi yang sifatnya memberikan kemanfaatan kepada masyarakat dalam bentuk dampak sosial dan bisa menjadi nilai ekonomi bahwa produk yang dihasilkan akan memberi revenue general thing kepada institusi (baik universitas atau fakultas). Setiap riset yang dihasilkan akan diikuti dengan pertanyaan inovasi apa yang dihasilkan.

Roadmap ini tidak bisa berdiri sendiri untuk penelitian dan pengabdian masyarakat saja namun juga harus ada inovasi sebagai tambahan untuk kegiatan utama.

Dalam satu kegiatan riset dosen-dosen harus bisa menyumbangkan 5 manfaat baik untuk Prodi, Fakultas dan Universitas meliputi borang akreditasi program studi, borang Institut Perguruan Tinggi, borang peringkat penelitian, borang peringkat untuk pengabdian dan borang peringkat untuk inovasi, tambah Fachruddin Arrozi.

 “Meskipun sebagai dosen ekonomi namun harus bisa menghasilkan paten yang dapat menghasilkan banyak luaran untuk mendongkrak peringkat institusi, “ ujarnya.


Jangan Lewatkan Kabar Terbaru dari Kami!

Berita Terbaru