Motivasi Merupakan Faktor Utama Kecurangan Dalam Laporan Keuangan

Kecurangan atas laporan keuangan terjadi karena adanya motivasi dan dorongan dari berbagai pihak, baik dari dalam perusahaan maupun dari luar perusahaan. Hal ini yang menarik minat salah satu dosen Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Islam Malang (FEB UNISMA), Hariri, SE, M.Ak., melakukan penelitian kecurangan dalam laporan keuangan ini. "Dorongan dan motivasi agar laporan keuangan yang disajikan terlihat baik dan menarik perhatian investor ataupun calon investor sehingga manajer akan berusaha melakukan berbagai cara untuk menyajikan laporan keuangan yang baik. Teknik kecurangan (fraud) yang dilakukan bervariasi mulai dari mengakali prinsip akuntansi berlaku umum (Standar Akuntansi Keuangan), melakukan manajemen laba yang agresif hingga melakukan tindakan ilegal yang kemudian disembunyikan, dan berujung pada kebangkrutan perusahaan. Tidak jarang pula, kasus kecurangan pelaporan keuangan yang terjadi juga melibatkan auditor perusahaan," buka beliau.

"Hasil penelitian yang telah kami lakukan menunjukkan bahwa secara simultan variabel motives, capability, dan possibility berpengaruh positif signifikan terhadap tindakan kecurangan laporan keuangan. Dan secara parsial variabel motives berpengaruh positif signifikan terhadap tindakan kecurangan laporan keuangan, sedangkan variabel capability dan possibility tidak berpengaruh terhadap tindakan kecurangan laporan keuangan," tutupnya.


Jangan Lewatkan Kabar Terbaru dari Kami!

Berita Terbaru