Mayatisari Likuwatan menjadi lulusan terbaik dari prodi Akuntansi FEB UNISMA Periode 72 2023. Mayatisari diwisuda pada 6 Januari 2024 bersama dengan 615 wisudawan lainnya. Lulus dari program studi Akuntansi FEB UNISMA dalam waktu 4 tahun , pada usia 21 tahun .

Mayatisari menulis skripsi berjudul Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi dan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Kinerja Pemerintahan Kota Batu Jawa Timur

“Topik yang saya kembangkan dalam penelitian ini tentang Kinerja Pemerintahan Kota Batu, Jawa Timur yang saat ini fokus pada sistem informasi akuntansi dan sistem pengendalian internal dengan menggunakan sampel pada karyawan pemerintah kota Batu kami melakukan survei yang mana hasil survei kami olah menggunakan analisis regeresi berganda. Hail penelitian menunjukkan bahwa Kinerja pemerintah Kota Batu dipengaruhi oleh sistem pengendalian Internal, sedangkan sistem informasi akuntansi tidak berpengaruh” tuturnya

Mahasiswi asal Kabupaten Lembata NTT, merupakan putri Dari pasangan , Bapak Jafar Likuwatan dan Ibu Waemboq Abdullah masuk FEB UNISMA tahun 2019, dan memilih FEB UNISMA merupakan salah satu universitas swasta terbaik di Indonesia.

“Unisma kan kampus NU, dan termasuk dalam 100 perguruan tinggi terbaik Indonesia dan saya lihat Fakultas Ekonomi dan Bisnis memiliki Program studi Akuntansi yang terakreditasi unggul dengan berbagai program kegiatan sangat menunjang kompetensi mahasiswa” tuturnya

Prestasi yang FEB UNISMA tidak hanya dalam bidang akademik seperti akreditasi Unggul dalam tingkat nasional dan Akreditasi FIBAA Jerman secara internasional , namun juga dalam bidang non akademis yang sangat baik.

Dalam menjalani perkuliahan, Mayatisari mengaku mengalami banyak dinamika. Kesulitan juga kerap muncul. Namun, baginya hal tersebut bisa dilalui. Selain dengan doa, teman-temannya pun saling mendukung. “Di manapun kami merasakan kesusahan dan membutuhkan pertolongan, kami tidak pernah khawatir karena teman-teman selalu ada untuk siap menolong,” tegasnya.

Baginya kesuksesannya ini juga tak lepas dari orang tua dan dosen. Selain aktif memberikan dorongan dan semangat, orang tua juga jadi tempat konsultasi meskipun jauh dirantau . “Kedua orang tua saya selalu menguatkan, mendukung, dan memberikan masukan saya agar dapat menghadapi permasalahan dengan bijaksana. Demikian juga dosen FEB UNISMA selalu sadar dan perhatian terhadap mahasiswanya”.

---

Berita Terbaru