Hadirkan Dosen UMK Malaysia, FEB UNISMA Kupas Strategi Bangun Digital Entrepreneur Mindset

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang semakin memantapkan diri dalam menjalankan Entrepreneur University Milestone. Dalam Gelaran acara HMJM FEB UNISMA mengundang pakar Entrepreneur dari Universitas Malaysia Kelantan guna membangun minset Entrepeneur Digital yang saat ini sedang gencar dijalankan terutama diberbagai  perguruan tinggi global. Hadir sebagai narasumber kali ini Dr Siti Amaliya Mohd Radyi dari Senior Lecturer  Faculty of Entrepreneurship and Business Universiti Malaysia Kelantan mengupas bagaimana membangun mindset digital entrepneur bagi generasi Z? 
Nur Diana,SE.,M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang menyampaikan Temanya fokus pada entrepreneurship, menjadikan kegiatan ini selaras dengan milestone kampus pada tahun ini menjalankan entrepneur University. Menurutnya dalam konteks global entrepreneur sangat diperlukan dalam mendukung perekonomian, apalagi di Indonesia jumlah entrepreneur sangat terbatas belum mencapai 4 %.
“Untuk itulah dalam konteks global perlu memperhatikan berbagai aspek yang mendukung pertumbuhan entrepreneur diantaranya internasionalisasi, pertumbuhan, penerimaan risiko, penyerapan teknologi, modal risiko, modal insani, dukungan kultural, jejaring, peluang start-up, kompetisi, keahlian start-up, inovasi produk, dan persepsi terhadap peluang,“ Ujar Dekan FEB Unisma.
Diana berharap dengan kegiatan ini akan memberikan inshigt baru dari narasumber yang berasal dari peneliti berkaitan entrepreneurship di Malaysia. Kegiatan ini memiliki manfaat untuk seluruh mahasiswa dalam cara meningkatkan mutu kampus selain itu dapat meningkatkan skill berwirausaha bagi seluruh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang.
Dr. Siti Amaliya Mohd Radyi Selaku Senior Lecturer  Faculty of Entrepreneurship and Business Universiti Malaysia Kelantan Ada lima Pola Pikir Wirausaha yang Harus Dikembangkan yaitu Sikap Mental yang Positif, Pola Pikir yang Kreatif, Kemampuan Komunikasi Persuasif, Motivasi dan Dorongan Intrinsik, dan Keuletan serta Kemampuan untuk Belajar dari Kegagalan. beliau melanjutkan dengan menjelaskan bagaimana cara Seorang Wirausaha mengembangkan sebuah pemikiran besar, tentu untuk mengembangkan pola pikir besar membutuhkan waktu dan latihan. ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mulai berpikir besar: Pertama, Perjelas tujuan Anda artinya Untuk berpikir besar, Anda harus tahu apa yang menjadi tujuan Anda. Luangkan waktu untuk memperjelas tujuan dan visi bisnis Anda. Tuliskan, dan buatlah spesifik dan seambisius mungkin, kedua, Perluas visi Anda artinya Setelah Anda memiliki tujuan, mulailah memperluas visi Anda. Tanyakan pada diri Anda sendiri, "Seperti apa jadinya jika saya mencapai tujuan ini?" Bagaimana saya bisa membawanya ke tingkat berikutnya?" "Apa saja kemungkinan yang belum saya pertimbangkan?" Tantang diri Anda untuk berpikir di luar solusi yang sudah ada dan jelajahi peluang-peluang baru. Ketiga, Kelilingi diri Anda dengan para pemikir besar artinya Orang-orang di sekitar Anda dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pemikiran Anda. Carilah mentor, rekan kerja, dan kolega yang memiliki pola pikir besar. Belajarlah dari mereka, dan berkolaborasilah dengan mereka untuk mencapai tujuan Anda. Keempat, Mengambil risiko yang diperhitungkan artinya Berpikir besar membutuhkan kemauan untuk mengambil risiko. Anda harus bersedia keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru. Namun, bukan berarti Anda harus gegabah. Ambillah risiko yang telah diperhitungkan, dan bersiaplah untuk belajar dari kesalahan Anda. Terakhir, Tetap fokus dan berkomitmen artinya Mencapai tujuan yang signifikan membutuhkan waktu dan usaha. Tetaplah fokus pada visi Anda, dan teruslah bergerak maju, bahkan ketika keadaan menjadi sulit. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang mendukung yang dapat membantu Anda tetap termotivasi dan berkomitmen pada tujuan Anda. Terakhir beliau menyampaikan bahwa seorang wirausahawan harus selalu berpikir untuk selalu mencari ide dan inovasi baru dengan bekal motivasi dan dorongan intrinsik.
Acara ini dihadiri oleh Segenap pimpinan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang beserta Dosen FEB Unisma dan dihadiri oleh 500 Mahasiswa Fakultas ekonomi dan Bisnis Unisma.


Jangan Lewatkan Kabar Terbaru dari Kami!

Berita Terbaru