FEB UNISMA Gelar Webinar Hibrid Peran Mahasiswa Dalam Menegakkan Demokrasi

Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang ( DPM FEB UNISMA) menggelar Webinar Hibrid dengan Tema Peran Mahasiswa Dalam Menegakkan Demokrasi Guna Mencetak Genaerasi Parlemen Masa Depan pada Sabtu 13 Nopember 2021 pukul 10.00 Wib bertempat di Laboratorium Multimedia FEB UNISMA lantai 3.
Dengan menghadirkan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang Nur Diana SE, MSi, Dr Jose Rizal Joesoef( Anggota DPRD Kota Malang) dan Moch Fachrudin Adriyansyah MH 
Acara dibuka oleh Dekan FEB UNISMA Nur Diana SE, MSi  sekaligus memberikan Keynote Speaker yang dalam paparannya menjelaskan bahwa mahasiswa sebagai garda terdepan penegakan demokrasi di Indonesia merupakan generasi yang memiliki peran sebagai agent of Change, sosial control, kekuatan moral, penjaga nilai luhur dan generasi penerus bangsa dinilai mempunyai potensi yang besar sebagai katalisator perubahan.
" Mahasiswa sebagai ujung tombak   pembawa perubahan menuju momentum 100 tahun hari kemerdekaan Indonesia di 2045 mendatang.  Setidaknya ada dua tantangan utama yang perlu dijawab generasi muda   yaitu bonus demografi yang tengah berjalan, serta pemanfaatan teknologi dalam pemerintahan sebagai bentuk implementasi revolusi Industri 4.0 " tutur Diana
Lebih lanjut Dia menuturkan banyak problem yang saat ini dihadapi bangsa Indonesia diantaranya   krisis kesehatan akibat pandemi, dimana krisis ini tak hanya mempengaruhi lingkungan, tapi juga mempengaruhi sektor ekonomi, dan sosial. Hal tersebut hanyalah sebagian kecil dibandingkan kemungkinan krisis yang bisa terjadi di masa depan akibat iklim.
"Untuk itulah perlu menggugah peran generasi muda  dalam hal ini mahasiswa harus sadar  akan perannya sebagai agen perubahan dan sumber kekuatan moral bagi problem yang ada di bangsa Indonesia dengan menanamkan  pada dirinya untuk selalu terlibat dan berperan dalam membangun demokrasi yang sehat dengan memberikan kebebasan masyarakat dalam berpendapat, kebebasan media-media, kebebasan penentuan sikap dari masyarakat dalam menentukan haknya. Kemudian, demokrasi juga bebas dalam berekspresi, namun harus sesuai dengan culture bangsa, dan Pancasila serta UUD 1945” Jelas Diana  “Demokrasi yang sehat yaitu dapat menampung aspirasi dan kepentingan rakyat, serta dapat bersaing dengan sehat dan bersih. Sehingga bisa menyeimbangkan antara pemerintah  dengan rakyatnya
Sementara itu Dr. Jose Rizal Joesof menyampaikan materi tentang Menciptakan Legislator yang intelek, berwawasan, aspiratif, kritis dan solutif ini banyak mmeberikan gambaran peran fungsi legislative dan eksekutif serta rakyat dalam pemerintahan di Indonesia . Menurutnya Kedudukan legislatif dan eksekutif adalah setara, tidak saling membawahi, dalam kaitan dengan perencanaan APBD dan pembuatan perda.Pelaksanaan APBD berada di wilayah eksekutif, dan DPRD dapat menjalankan fungsi pengawasan atas pelaksanaan APBD.
“ Karena itu dimungkinkan muncul perilaku oportunistik—yaitu mengambil keuntungan melalui praktik-praktik tidak jujur, atau perilaku rent-seeking—yaitu mencari rente dengan memanfaatkan regulasi” paparnya dalam acara webinar Hibrid kemarin.
Moch Fachrudin Andriayansah banyak mengulas tentang rIlmu dan Teori Perundaolehng-Undangan berkaitan dengan fungsi eksekutif, legislative di dalam system pemenrintah Indonesia. Dalam materi ini mahasiswa dilatih untuk kritis dan menghadapi masalah yang ada di lingkungan fakultas yang kemudian akan dibuat peraturan sehingga dapat  dibukukan menjadi undang-undang.
 Acara berlangsung menarik  karena melibatkan  perwakilan seluruh UAM FEB dan seluruh DPMF Universitas Islam Malang baik secara offline maupun online.Kegiatan yang di ikuti sebanyak 450 an peserta ini dimulai pukul 09.00 WIB yang diawali dengan sambutan-sambutan dan kemudian dibuka oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unisma, selanjutnya masuk materi pertama tentang " Peran dan Fungsi Lembaga Legislatif" oleh Bapak Dr. jose Rizal Josoef, SE., M.Si. Mahasiswa terlihat antusias dalam menangkap materi yang disampaikan oleh beliau. Pemateri juga memberikan pengaplikasian dari materi tentang cara persi membuat mahasiswa menjadi lebih mengerti.
Moch Zyad selaku ketua DPM FEB UNISMA berharap adanya kegiatan ini mampu memberi pengetahuan, wawasan dan kepada mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis khususnya DPMF Ekonomi dan Bisnis tentang legislasi di Indonesia dan dapat mengimplementasikan dalam kegiatan Ormawa maupun bermasyarakat sehingga bermanfaat dengan baik.


Jangan Lewatkan Kabar Terbaru dari Kami!

Berita Terbaru