Sekolah Pasar Modal sebagai program Unggulan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang saat ini telah digelar sudah ke-9 kalinya di penghujung tahun 2020. Kegiatan yang bertujuan untuk edukasi dan sosialisasi investasi terhadap produk –produk yang ada di Pasar Modal Indonesia ini merupakan kolaborasi Galeri Investasi FEB UNISMA, PT Bursa Efek Indonesia dan PT IPOT sebagai mitra Bursa Efek Indonesia. Dengan Mengusung Tema “Menjadikan Investasi Sebagai Lifestyle di Era Millennial” acara ini di hadiri Dewi Sriana Rihantyasni (Kepala Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur), Asikin Ashar, S.E., M.E. (Trainer Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur) dan Ammi Nabila Fauzi, S.E. (Senior Marketing Officer IPOT Malang)

Dalam sambutannya Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang, Nur Dian SE MSI mengatakan bahwa Kegiatan Sekolah pasar Modal IX hasil kolaborasi PT . Bursa Efek Indonesia, Galeri Investasi FEB UNISMA dan PT IPOT yang digelar di penghujung tahun 2020 ini merupakan upaya untuk mengedukasi dan sosialisasi cara berinvestasi di pasar modal sejak dini khususnya kepada mahasiswa maupun investor milenial.

“Millenial yang terkenal sebagai generasi yang tanggap teknologi dan bergaya hidup sosial yang tinggi seringkali salah arah dalam mengelola keuangan” sembari mengutip apa yang dikatakan Douglas Boneparth, penulis buku "Millennial Money Fix, ada 3 kesalahan utama para millenial yang berkaitan dengan keuangan yaitu Tidak memiliki arah dan tujuan keuangan mereka, seringkali gagal mengatur arus keuangan dan melakukan investasi tanpa tahu tujuannya” ungkap Diana. Agar terhindar dari kesulitan finansial, sisihkanlah pendapatan harus menjadi bagian dari gaya hidup generasi milenial. Hal ini sebaiknya dilakukan sedini mungkin agar hasilnya dapat dipetik di masa depan”

“Untuk itulah dalam melakukan investasi jangan sembarangan, pelajari ilmu dan skill-nya sehingga anda memiliki pengetahuan dan pengalaman saat terjun ke Bursa, Jangan terjebak investasi Bodong/abal-abal yang merugikan finansial kalian. Investasi saham yang dipopulerkan dengan Gerakan Nabung saham oleh PT BEI dan Mitra Sekuritas bahkan dilindung oleh OJK merupakan solusi cerdas untuk Investasi”. Ungkap Diana. FEB UNISMA, PT BEI dan PT IPOT telah menyediakan sarana untuk edukasinya melalui Sekolah Pasar Modal dimana disinilah akan diajarkan bagaimana analisis teknikal maupun fundamental.

Kepala Kantor Perwakilan Jawa Timur PT Bursa Efek Indonesia Dewi Sriana Rihantyasni menyatakan Kondisi Pandemi telah mengubah upaya PT BEI dalam menberikan edukasi dan sosialisasi Investasi di pasar Modal melalui kegiatan SPM yang bersifat Digital.

“Ditengah kondisi pandemi covid 19, tidak menyurutkan masyarakat untuk berinvestasi di pasar Modal. Saat ini banyak investor baru yang bermunculan, di Jawa Timur sendiri sepanjang masa pandemi 2020 tercatat sebanyak 16.042 investor baru sehingga jumlah investor di Jawa Timur mencapai 240.000. Perkembangan IHSG pada penghujung tahun ini juga menunjukkan kinerja yang bagus semakin menguat ditutup akhir minggu ini dengan nilai 5.900an. Untuk itulah kamu berharap kabar ini menggairahkan investor millenial yang tergabung di Galeri Investasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang” jelas Dewi.

Selanjutnya acara Sekolah Pasar Modal Batch 9 ini dipandu oleh Asikin Ashar dan Ami Nabila. Dalam paparannya asikan menyampaikan bahwa Investasi merupakan Kebutuhan bukan Pilihan agar masa depan kita di kemudian hari ada jaminan. Sembari memberikan trik bagaimana trik investasi di masa pandemi ini Asikin menyarankan kepada peserta untuk memilih saham-saham yang harganya murah tetapi kinerjanya bagus sehingga di tahun depan bisa meraih keuntungan, karena diprediksi kondisi ekonomi sudah mulia stabil, pembangunan infrastruktur sudah jalan dan pendapatan masyarakat mengalami kenaikan. Sementara itu Ami Nabila ( PT IPOT) menjabarkan aplikasi saham berbasis Digital yang dikeluarkan PT IPOT serta menjelaskan analisis saham berdasarkan analisis fundamental dan analisis teknikal.

Meskipun acara diselenggarakan secara digital namun tidak menyurutkan semangat peserta webinar Sekolah pasar modal untuk mengikutinya. Menurut Devinda Larasati selaku Ketua galeri Investasi FEB UNISMA menyampaikan bahwa peserta aktif tergabung dalam Zoom, Facebook Humas FE Unisma dan Channel Youtube FEB UNISMA Malang TV sebanyak 1000 lebih peserta. Ini menunjukkan geliat Investor millenial untuk mempelajari investasi di Pasar modal semakin meningkat.

---

Berita Terbaru