Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB UNISMA), sebagai salah satu Fakultas yang berada dibawah naungan Universitas Islam Malang senantiasa berbenah dan berkomitmen untuk meningkatkan mutu program studi maupun kompetensi lulusannya. Terdapat 3 (tiga) program studi berada di bawah naungan FEB UNISMA yakni program studi Akuntansi, program studi manajemen dan program studi perbankan syariah yang telah Terakreditasi “A” dan “Baik” dari BAN-PT. Namun hal ini tidak menjadikan FEB berdiam diri, beberapa terobosan dan program inovasi senantiasa dibangun untuk meningkatkan mutu program studi maupun kompetensi lulusannya. Pada tanggal 10 September 2021 diselenggarakan Forum Group Discussion dengan mengundang Prof. Dr. Mansyur Ramly, S.E., M.Si. selaku Guru besar FEB UMI dan Anggota Dewan Majelis BAN-PT yang diselenggarakan secara luring dan daring.

Acara dibuka oleh Dekan FEB UNISMA Nur Diana, S.E., M.Si. menyampaikan bahwa FEB UNISMA senantiasa berkomitmen untuk melakukan continuoues improvement dalam meningkatkan mutu program studi maupun lulusannya agar selaras dengan kebutuhan zaman. Hal ini sebagaimana dituangkan dalam Renstra FEB maupun Program studi.

“Banyak tantangan yang dihadapi oleh perguruan tinggi dalam hal ini program studi diantaranya tuntutan era revolusi industri 4.0 (era digital), problem pendidikan di masa pandemi, berlakunya kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka sebagaimana dicetuskan oleh Kemendikbud Ristek yang sangat mempengaruhi pola pengelolaan Program studi yang ada” jelas Diana.

“Kebutuhan kompetensi sumber daya manusia dalam hal ini lulusan perguruan tinggi telah mengalami pergeseran di era 4.0 dimana mayoritas pekerjaan berbasis digital atau mengandalkan otomasi. Disinilah FEB sudah banyak melakukan berbagai perombakan di segala aspek pendidikan tinggi dan melakukan inovasi guna menghasilkan lulusan yang berdaya saing dan berkualitas. Hal ini harus dipahami oleh semua unsur yang ada di civitas akademika FEB UNISMA yaitu Pimpinan, Dosen, Tenaga Kependidikan, dan Mahasiswa memiliki kesamaan visi dan misi dan bertanggung jawab secara moral untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi “ jelas Diana

Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE, M.Si. menyampaikan dalam paparannya literasi baru yang harus dikuasai selain literasi lama yaitu literasi data dimana kemampuan untuk membaca, analisis dan menggunakan informasi (big data) di dunia digital, dilanjutkan literasi teknologi yaitu memahami cara kerja mesin, aplikasi teknologi (coding, artificial intelligence dan engineering principles dan literasi manusia yaitu humanities, komunikasi dan design, maka salah satu yang sangat menentukan peningkatan daya saing bangsa adalah mutu Perguruan Tinggi karena itu perguruan tinggi harus terus ditingkatkan mutu dan daya saingnya untuk melahirkan Manusia Indonesia yang bermutu dan berdaya saing tinggi. Lanjut beliau mengatakan Revolusi pendidikan Tinggi sudah masuk University 4.0 yaitu pendidikan menghasilkan Inovasi, artinya berani berubah meninggalkan zona nyaman untuk menghadapi berbagai tantangan menuju keberhasilan (kesuksesan), sehingga mahasiswa juga melakukan reformasi pembelajaran. Beliau juga mencontohkan pergeseran metode belajar-mengajar dari Pedagogy dan Andragogy menjadi Heutagogy self-directive (mandiri), Peragogy co-learning (kolaborasi) dan Cybergogy on-line (daring).

---

Berita Terbaru