Bahas Pengembangan Artificial Island, Peneliti UTHM Berkontribusi Dalam Pencapaian SDGs di Malaysia

Salah satu Keynote Speaker dari University Tun Husein Onn Malaysia, Assoc. Prof Azlina Md Yasin secara luring hadir di FEB UNISMA untuk mengungkapkan hasil risetnya di Malaka terkait pengembangan Artificial Island. Menurut peneliti yang juda menjabat sebagai Deputy Dean Academic, International/Student Development di FPTP UTHM Malaysia, 

Urbanisasi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat telah menyebabkan peningkatan permintaan pembangunan pulau buatan di sebagian besar kota di dunia. Namun, klaim bahwa proyek pengembangan pulau buatan mampu menawarkan ribuan pekerjaan bagi penduduk lokal telah dibantah karena memungkinkan masuknya orang asing dalam jumlah besar juga konsekuensinya terhadap status quo rasial.
Untuk itulah ia mengkaji potensi pengembangan artifisial Island sebagai alat pemasaran untuk mendongkrak penjualan pasar properti serta mengetahui dampaknya dari perspektif masyarakat umum. Dengan demikian, penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif sepanjang proses penelitian. Hasil tersebut berdasarkan survei yang disebar di Melaka Getaway in Malacca yang melibatkan 20 responden dari pelaku industri real estate serta 160 responden dari komunitas publik.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden setuju pembangunan pulau buatan mempengaruhi penjualan pasar properti di sekitarnya. Selain itu, dalam hal dampaknya terhadap perspektif masyarakat dan pembeli, dikategorikan dalam empat elemen yaitu sosial, ekonomi, lingkungan dan strategis dan geopolitik. Dampak yang paling signifikan adalah peningkatan kualitas hidup, sedangkan kerugian yang paling signifikan adalah kemungkinan kerusakan ekosistem laut. Hasil ini akan bermanfaat bagi pemerintah dan sektor swasta, komunitas publik serta peneliti untuk mengeksplorasi sudut pandang baru pembangunan dan berkontribusi pada SDGs.


Jangan Lewatkan Kabar Terbaru dari Kami!

Berita Terbaru